Sentimen Negatif Dari Sesama Perempuan, Bagaimana Cara Menanggapinya?

Estimated read time 3 min read
Share This:
See also  6 Pemicu Perempuan Terobsesi Pada Kecantikan No.4 Paling Dahsyat Pengaruhnya

sentimen negatif
ilustrasi gambar: bing image AI

Sentimen negatif yang dikatakan seorang perempuan kepada perempuan lainnya seolah tidak dapat dihindarkan lagi. Apalagi di zaman sekarang dimana media sosial mempermudah orang lain menyimak dan mengomentari kehidupan orang lain terutama para netizen perempuan. Padahal yang dikomentari itu sesama perempuan seperti mereka.

Meskipun sesama perempuan, mereka seperti tidak merasa bersalah melakukannya. Semisal, “kok bisa ya seusia begitu belum menikah?” “Sudah menikah bertahun-tahun kok belum punya anak?” “Kok badannya gemuk banget sih jadi jelek sekaran!” dan banyak lagi kalimat sentimen negatif yang dilontarkan perempuan kepada perempuan lainnya.

Menanggapi tanggapan atau sentimen negatif dari sesama perempuan bisa menjadi situasi yang sensitif, tetapi penting untuk dihadapi dengan sikap yang dewasa dan bijaksana. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat membantu dalam menanggapi dengan baik:

Tetap Tenang: Pertahankan ketenangan dan jangan merespon dengan emosi yang berlebihan. Hal ini dapat membantu mencegah eskalasi situasi. Pernah mendengar ungkapan bahwa ‘ketenangan adalah sebagian dari kemenangan?’ Upayakan sikap tenang untuk menguasai emosi Anda agar tidak terpancing menjadi emosi yang meledak-ledak.

Dengarkan dengan Empati: Dengarkan dengan penuh perhatian apa yang dikatakan oleh perempuan lainnya. Cobalah untuk memahami perspektifnya dan perasaannya. Meskipun merasa sakit dan mungkin tersinggung dengan kalimat yang bernada sentimen, cobalah untuk tetap bersikap empati. Siapa tahu sebenarnya ia sedang berusaha menberi tahu kita dari sudut pandangnya yang berbeda.

Hindari Menyalahkan atau Membela Diri: Hindari bersikap defensif atau menyalahkan. Alih-alih, fokuslah pada memahami masalahnya dan mencari solusi yang konstruktif. Setiap orang memiliki sudut pandang yang berbeda. Meskipun Anda merasa benar, tetaplah memahami bahwa orang lain pun memiliki prinsip kebenaran yang dijadikan ukurannya sendiri.

See also  Perempuan

Tunjukkan Penghargaan pada Perspektifnya: Meskipun Anda mungkin tidak setuju dengan pendapatnya, tunjukkan penghargaan pada perspektifnya dan kesulitan yang dia rasakan. Ini mungkin sulit dilakukan. Namun seperti halnya Anda, orang lain pun tentu memiliki persprektif yang perlu diakui dan dihargai.

Berbicara dengan Jujur dan Hormat: Sampaikan pendapat Anda dengan jujur ​​dan hormat. Hindari berbicara dengan nada yang menyerang atau merendahkan. Berusahalah untuk tidak menyudutkan.

Ajukan Pertanyaan yang Tepat: Jika diperlukan, ajukan pertanyaan untuk mendapatkan klarifikasi atau pemahaman yang lebih baik tentang apa yang membuatnya merasa negatif. Dengan mencari tahu jawaban dan alasan mengapa orang lain memiliki sentimen negatif, Anda akan mengerti alasannya mengapa mereka melakukan itu.

Tawarkan Solusi atau Kompromi: Setelah mendengarkan dengan baik, ajukan solusi atau cari kompromi yang dapat memuaskan kedua belah pihak. Alih-alih menjadi bertengkar dan terus berselisih faham, ada baiknya melakukan kompromi agar mendapatkan solusi yang membuat kedua belah pihak merasa nyaman.

Jaga Batas-batas yang Sehat: Jika tanggapan negatif tersebut berulang atau tidak sehat, Anda memiliki hak untuk menetapkan batas-batas yang sehat dalam hubungan tersebut. Jika misalkan terus berinteraksi malah membuat hal negatif dan perbedaan pendapat semakin meruncing, maka lakukan batasan-batasan interaksi untuk meminimalisir perbincangan yang menarah pada hal yang semakin membuat Anda tidak nyaman.

Terima atau Berdamai dengan Perbedaan: Terkadang, perbedaan pendapat tidak dapat dihindari. Belajarlah untuk menerima perbedaan tersebut atau mencapai kesepakatan untuk berdamai dengan perbedaan tersebut.

Berfokus pada Hubungan yang Positif: Ingatlah aspek-aspek positif dalam hubungan Anda dengan perempuan tersebut dan berfokuslah pada hal-hal tersebut untuk membangun kembali ikatan yang positif. Menjaga keyakinan dan positif thinking bahwa perempuan lain tidak bermaksud jahat adalah hal yang mungkin bisa dilakukan agar hubungan pertemanan tetap terjaga.

See also  Ladies, Dengarkan Lagu 'Adu Rayu' Untuk yang Tengah Dihadapkan dengan Pilihan

Dalam situasi apapun, penting untuk diingat bahwa setiap interaksi merupakan kesempatan untuk memperkuat hubungan dan memperluas pemahaman kita tentang satu sama lain. Tetaplah sabar dan fokus pada kelebihan dan semu anugerah yang telah Allah berikan kepada kita. Agar tetap bersyukur dalam menjalani hidup.

semoga bermanfaat.

Share This:
Diantika IE https://ruangpena.id

Author, Blogger, Copy Writer, Content Writer, Ghostwriter, Trainer & Motivator.

Kamu Mungkin Suka

Tulisan Lainnya

+ There are no comments

Add yours