Dendam Wira Sang Serigala Licik

Salam hangat, Bunda. Untuk yang bosan membacakan cerita dongeng sebelum tidur yang itu-itu saja. Semoga dongeng karangan ini bisa menjadi tambahan referesi dongeng sebelum tidur untuk si kecil ya, Bunda.

DENDAM WIRA SANG SRIGALA LICIK

Di sebuah hutan yang hijau subur, hiduplah seekor singa gagah yang bernama Leo dan seekor serigala licik yang bernama Wira.

Leo adalah singa yang bijaksana dan penuh kebaikan, sementara Wira selalu merencanakan cara untuk membalas dendam kepada hewan-hewan lain yang pernah melukai atau mengganggunya.

Suatu hari, Wira merasa tersinggung oleh seekor burung hantu yang menertawakannya karena kegagahannya yang palsu. Tanpa memikirkan konsekuensinya, Wira memutuskan untuk memelihara dendam pada burung hantu itu.

Wira merencanakan sebuah jebakan licik yang akan membuat burung hantu jatuh ke dalam perangkap. Ketika burung hantu itu jatuh ke dalam jebakan, dia sangat terluka dan tidak bisa terbang lagi. Dia merasa sangat sedih karena dia tidak dapat lagi menikmati kehidupan bebasnya di hutan.

Namun, Leo yang bijaksana mengetahui apa yang terjadi dan datang untuk membantu burung hantu. Dia membebaskan burung hantu dari jebakan dan memberinya perlindungan di dalam gua singa. Leo memberi tahu dan menasihatui Wira bahwa dendam hanya akan membawa penderitaan kepada semua orang, termasuk dirinya sendiri.

Melihat kebaikan Leo, burung hantu pun berjanji untuk tidak lagi menertawakan Wira atau merasa superior atasnya. Semantara itu, setelah mendapatkan nasihat dari Leo, Wira menyadari bahwa dendamnya hanya membuatnya menjadi lebih sendirian dan menyakiti orang lain. Dia berterima kasih kepada Leo atas pelajaran berharga ini dan berjanji untuk menjadi lebih baik di masa depan.

Dari hari itu, Wira belajar bahwa memelihara dendam hanya akan membawa penderitaan kepada dirinya sendiri dan kepada orang lain di sekitarnya. Dia memutuskan untuk melepaskan dendamnya dan hidup dalam kedamaian dan persahabatan di hutan bersama dengan Leo dan burung hantu.

Teman-teman di rumah pun tidak boleh memelihara dendam ya. Selain merugikan orang lain, jiwa kita pun cenderung tidak tenang dan selalu gelisah.

Jadilah pemaaf untuk setiap kesalahan orang lain. Belajarlah menerima apapun yang terjadi dengan memperbayak sabar. Karena sejatinya orang sabar disayang oleh Tuhan.

Itulah cerita dongeng pendek yang bisa dibacakan saat ananda mau pergi tidur. Jangan lupa temukan cerita dongeng yang lain di website ini.

Semoga bermanfaat.